Budidaya Ikan - Peluang Usaha: Dibutuhkan 3000 kg Belut Per Hari untuk Ekspor di Asia - Sejumlah negara Asia membutuhkan 3000 kg (tiga ton) belut / hari untuk dipergunakan sebagai bahan obat-obatan dan makanan berprotein tinggi di restoran.
Demikian Pembina Yayasan dan Koperasi Harapan Masyarakat (Hamas) Musdalifah ke pada wartawan ketika ditemui disela-sela "Seminar Pelatihan Pengembangbiakan Belut dengan Masyarakat Kabupaten Deliserdang" di Mutiara Hall Jalan Sei Wampu Medan, Senin (16/4) .
"Ini merupakan peluang bisnis yang cukup menjanjikan serta salah satu cara membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya di Deliserdang," ujar Musdalifah.
Karenanya guna memenuhi permintaan pasar ekspor belut, Yayasan Hamas menggelar pelatihan terhadap kelompok peternak belut yang berdomisi di Deli Serdang di Mutiara Hall.
"Yayasan Hamas siap memenuhi permintaan belut ke luar negeri dengan mengembangkan budidaya ternak belut kepada masyarakat diawali dengan melakukan pelatihan," tukas Musdalifah didampingi Ketua Yayasan Hamas Latifah Hanum dan Ketua Koperasi Hamas Rusdi Sinuraya.
Guna memenuhi hal itu, pihaknya telah menyediakan 2 juta bibit belut yang di datangkan dari Cirebon yang nantinya dibagikan kepada kelompok peternak yang tergabung di Koperasi Hamas.
Targetkan
Musdalifah menargetkan, per minggunya kelompok peternak belut ini akan menghasilkan tiga ton belut yang akan diekspor ke Korea, Singapura dan Taiwan serta negara lain.
"Untuk ekspor belut ada beberapa kriterianya yakni 1 kg belut dua ekor, empat ekor dan enam ekor," jelasnya sembari menyatakan guna mewujudkan target ini target ini lanjutnya, seluruh kecamatan yang ada di Deliserdang sampai Kelurahan atau Desa hingga tingkat dusun akan diberi bantuan bibit belut.
"Koperasi Hamas yang memberikan bibit belut kepada peternak dan sekaligus juga menampung hasil panen belut untuk dipasarkan ke luar negeri," katanya.
Selama ini lanjutnya, peternak belut termarginalkan, lain halnya dengan sekarang ini peternak belut bisa menambah penghasilan keluarga.
Sedangkan Darmin, pakar pengembangbiakkan belut yang didatangkan dari Cirebon, Jawa Barat dalam seminar tersebut mengatakan, untuk membudidayakan belut terdapat beberapa tahapan.
0 Response to "Peluang Usaha: Dibutuhkan 3000 kg Belut Per Hari untuk Ekspor di Asia"
Posting Komentar